*Iran Mainkan 10 Pemain Saat Kalahkan Indonesia 5-0

KODEMIMPI.COM - 02/October/2024

judul

KODEMIMPI.com - Timnas Iran mengungkapkan alasan hanya memainkan 10 orang sejak menit ke-35 pada laga uji coba melawan Indonesia.

Pertandingan Indonesia vs Iran yang berlangsung Rayyan Training Site, Qatar, Selasa (9/1/2024), merupakan uji coba menjelang Piala Asia 2023.

Piala Asia 2023 bakal berlangsung di Qatar pada 12 Januari-10 Februari 2024. Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

Sementara itu, Iran berada di Grup C bersama Uni Emirat Arab, Hong Kong, dan Palestina.

Iran menyudahi babak pertama melawan Indonesia dengan keunggulan 3-0 berkat gol Shaman Ghoddoos (2'), Roozbeh Cheshmi (21'), dan Shahriyar Moghanlou (35').

Setelah gol ketiga, Iran melanjutkan laga dengan 10 pemain usai Majid Hosseini ditarik keluar karena cedera.

Namun, pelatih Iran, Amir Ghalenoei, tidak memasukkan pemain pengganti. Hal itu dilakukan untuk menguji para pemainnya.

"Team Melli (julukan timnas Iran) memainkan 10 pemain dari menit ke-35 hingga menit 45 karena pelatih kepala (Amir) Ghalenoei tidak menggantikan Majid Hosseini yang cedera," bunyi pernyataan timnas Iran.

"Dengan tujuan untuk menguji tekanan para pemain," sambung pernyataan tersebut.

Meski kalah jumlah pemain, Iran mampu mencetak dua gol tambahan lewat Mehdi Ghayedi (71' dan 87').

Adapun Iran akan memulai perjuangan di Piala Asia 2023 dengan melawan Palestina pada 14 Januari 2024.

Sementara, Indonesia bakal menghadapi Irak keesokan harinya pada 15 Januari 2024. (Abdul Rohman)

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tetap mengapresiasi kerja keras para pemainnya meski kalah telak 0-5 dari Iran pada laga uji coba persiapan menuju Piala Asia 2023 di Al Rayyan Sports Club, Doha, Qatar,

Shin Tae-yong mengatakan pemain sudah berjuang di lapangan meski dia mengakui masih banyak yang melakukan kesalahan sendiri.

"Pemain sudah berjuang dan bekerja keras di lapangan. Memang ada beberapa kesalahan dari lini belakang, apalagi ada tiga gol yang merupakan hasil dari kesalahan kami sendiri, " kata Shin Tae-yong, seperti dikutip dari situs resmi PSSI.

Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu pun mengambil pelajaran penting dari laga melawan Iran.

Dia mengatakan, timnas harus bisa mencari celah saat lawan dominan dalam penguasaan bola.

"Ke depannya lawan akan lebih banyak menguasai bola. Karena itu, kami akan melatih situasi itu agar pemain bisa mencari celah untuk menyerang balik dan menciptakan peluang yang baik," ucapnya.

Sementara itu, terkait bek timnas, Asnawi Mangkualam, Shin Tae-yong menjelaskan sang pemain memang masih mengalami cedera.

"Untuk Asnawi, memang sebelumnya ada masalah otot, jadi fokus rehabilitasi selama ini dan memang hanya dimainkan 20-30 menitan untuk cek kondsi Asnawi seperti apa," ujar Shin Tae-yong.

"Jadi, di awal pertandingan, Asnawi tidak bisa main sebagai kapten, dari itu, wakil kapten, Jordi Amat, yang jadi kapten hari ini," katanya.

Sementara itu, terkait Shayne Pattynama, Shin Tae-yong menyatakan dia masih di Belanda.

"Kesehatan ibunya kurang baik, ini situasi yang sangat sensitif untuknya, jadi saya tidak bisa banyak berkomentar," ujar Shin Tae-yong.

Adapun ini menjadi kekalahan ketiga bagi timnas Indonesia setelah kalah dua kali dari Libya (0-4 dan 1-2) pada uji coba yang digelar di Turki, 2 dan 5 Januari lalu.

Pada Piala Asia 2023 nanti, timnas Indonesia tergabung di Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.

Pada laga perdana, timnas Indonesia akan menghadapi Irak, 15 Januari 2024.

Empat hari berselang, giliran Vietnam yang akan dihadapi. Pada laga terakhir grup, Jordi Amat dan kawan-kawan akan menantang Jepang, 24 Januari mendatang.